Teologi Anggur
PuisiTeologi Anggur
marilah kita berdansa bersama anggur-anggur
meneguk bertetes-tetes fermentasinya dengan perlahan
menyusuri kilatan pikiran yang berlalu-lalang
kita pilah dan pilih jenis keharaman hidup
bahwasanya tiada perbedaan
antara meneguk anggur dan menatap mata perempuan
sama-sama mabuk dan menyengsarakan
marilah kita berdaulat bersama anggur-anggur
dengan otak kiri yang mengharap perubahan
dengan tangan kanan yang memegang tasbih
sementara otak kanan memikirkan payudara wanita
dan tangan kiri mencengkeram kawa-kawa
marilah kita merdeka bersama anggur-anggur
sebab konon katanya
sahabat kami
kakanda kami
mati di medan peperangan melawan anggur
mereka syahid.
karena di akhir hayatnya, mereka berteriak
tajam dan memekik
"tiada anggur selain anggur"
--- 25 Desember 2023 // Dago - Bandung